Doa Seorang Muslim Kepada Saudaranya
Dalam agama sangat menganjurkan seorang muslim mendoakan sebagain ke sebagian orang Islam lainnya secara tidak diketahui (ghoib), sebagaimana dalam hadits Abu Darda’ berkata, Rasulullah sallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
مَا مِنْ عَبْدٍ مُسْلِمٍ يَدْعُو لِأَخِيهِ بِظَهْرِ الْغَيْبِ، إِلَّا قَالَ الْمَلَكُ: وَلَكَ بِمِثْل
“Tidaklah seorang hamba muslim mendoakan saudaranya secara sembunyi (ghoib) melaikan ada malaikat yang mengatakan ‘Untukmu semisal itu’. HR. Muslim, (2732)
Qodhi Iyyad rahimahullah mengatakan, “Dia mendapatkan pahala seperti apa yang dia doakan kepadanya. Karena dia telah mendoakan orang lain. maka dia telah melakukan dua amalan kebaikan, salah satunya adalah mengingat kepada Allah secara ikhlas kepadanya. Dan fokus dengan lisan dan hatinya kepadanya. Kedua, kesenangan dia kepada kebaikan untuk saudaranya orang muslim dan doanya kepadanya. Ia termasuk amalan kebaikan untuk orang muslim yang diberi pahalanya. Dan hal itu telah ditegaskan termasuk doa yang dikabulkan sebagaimana yang ada dalam hadits.