Selingkuh Yang Paling Keji

Perbuatan selingkuh adalah perbuatan dosa besar.

Baik selingkuh yang dilakukan oleh suami dengan perempuan yang tidak halal baginya, terlebih lagi selingkuh yang dilakukan oleh istri yang dosanya lebih besar lagi.

Dan selingkuh yang menjerumuskan pelakunya sampai melakukan zina, maka selingkuh ini lebih besar lagi dosanya.

ALLAH تبارك وتعالى telah memberi ancaman yang sangat keras bagi orang-orang yang berzina,

وَالَّذِينَ لَا يَدْعُونَ مَعَ اللَّهِ إِلَٰهًا آخَرَ وَلَا يَقْتُلُونَ النَّفْسَ الَّتِي حَرَّمَ اللَّهُ إِلَّا بِالْحَقِّ وَلَا يَزْنُونَ ۚ وَمَنْ يَفْعَلْ ذَٰلِكَ يَلْقَ أَثَامًا * يُضَاعَفْ لَهُ الْعَذَابُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَيَخْلُدْ فِيهِ مُهَانًا

“Dan orang-orang yang tidak menyembah tuhan yang lain beserta ALLAH, dan tidak membunuh jiwa yang diharamkan oleh ALLAH kecuali dengan (alasan) yang benar, dan TIDAK BERZINA, barang siapa yang melakukan yang demikian itu, niscaya dia mendapat (pembalasan) dosa(nya), (yakni) akan DILIPAT GANDAKAN ADZAB untuknya pada hari kiamat dan dia akan kekal dalam azab itu, dalam keadaan terhina.” (QS. al-Furqan : 68-69)

Dan yang lebih besar dan lebih keji dari itu semua ialah berselingkuh dengan istri tetangga.

عن ابن مسعودٍ – رضِي الله عنْه – قال: سألتُ رسولَ الله – صلَّى الله عليه وسلَّم -: أيُّ الذنب أعظم؟ قال: «أن تَجعل له ندًّا وهو خلقك»، قلتُ: ثمَّ أي؟ قال: «أن تقتُل ولدك خشية أن يطعم معك»، قلت: ثمَّ أي؟ قال: «أن تزْنِيَ بِحليلة جارك».

Dari Ibnu Mas’ud رضي الله عنه berkata, “Aku bertanya kepada Rasulullah صلى الله عليه وسلم perihal dosa yang paling besar.”

Beliau menjawab, “Engkau menyekutukan ALLAH sedangkan DIA-lah yang telah menciptakanmu.””Kemudian apa lagi?.” Tukasku

“Engkau membunuh anak-anakmu karena takut tidak bisa memberi makan.””Kemudian apa lagi?.”

“Engkau berzina dengan istri tetanggamu.” (HR. al-Bukhari dan Muslim)

Seseorang yang mengganggu dan menyakiti tetangganya dengan lisan dan perbuatan saja diancam oleh Rasulullah صلى الله عليه وسلم tidak akan masuk surga.

Beliau صلى الله عليه وسلم bersabda,

«لا يَدْخُلُ الجَنَّةَ مَنْ لا يَأْمَنُ جَارُهُ بَوَائِقَهُ».

“Tidak akan masuk surga, barangsiapa yang tetangganya tidak merasa aman dari gangguannya.” (HR. Muslim)

Terlebih lagi mereka yang berzina dengan istri tetangga. Maka sungguh dosanya lebih besar, dan lebih besar lagi.

Kita memohon kesalamatan kepada ALLAH عز وجل di dunia dan akhirat