Salah satu Cara Menjadi Istri Sholehah
Agar anda menjadi isteri yang shalehah, anda harus mengetahui apa yang telah diwajibkan Allah kepada anda, agar anda tunaikan. Juga anda harus mengetahui bagaimana para wanita mulia dahulu memperlakukan suaminya. Perkaranya menuntut anda untuk mengendalikan hawa nafsu dan berjuang untuknya agar anda menjadi terbiasa.
Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
إنما العلم بالتعلُّم ، وإنما الحلم بالتحلُّم ، ومَن يتحر الخير يُعْطَه ، ومَن يتقِّ الشرَّ يُوقَه
“Sesungguhnya ilmu (didapat) dengan belajar, kelemah lembutan didapatkan dari belajar lemah lembut. siapa yang mencari kebaikan, maka dia akan diberikan, siapa yang menghindar dari keburukan, dia akan terhindar darinya.” (HR. Daruquthni dalam Al-Afrod)
Sifat dan tips inilah yang disampaikan oleh Ummu Aqilah kepada puterinya sebelum menikah. Dan ini merupakan nasehat yang menyeluruh. Kami mohon kepada Alalh semoga kita dapat mewujukannya.
Sang ibu berpesan kepadan puterinya: “Wahai puteriku, engkau akan meninggalkan rumahmu yang selama ini menjadi kediamanmu untuk tinggal bersama orang laki-laki yang belum engkau kenal dan pendamping yang belum akrab denganmu. Jadilah engkau budaknya, maka dia akan luluh kepadamu. Jagalah sepuluh perkara di hadapannya yang akan menjadi bekalmu;
Pertama dan kedua: Bersikaplah qanaah dengan yang ada padanya, mendengar dan taat sepenuh hati.
Ketiga dan keempat: Perhatikan hidung dan matanya. Maksudnya jangan sampai matanya mendapati adanya sesuatu yang buruk padamu, hidungnya mencium sesuatu yang layak padamu.
Kelima dan keenam: Perhatikan waktu tidur dan makannya. Karena perasaan lapar akan membara dan tidur yang terganggu akan mengundang marah.
Ketujuh dan kedelapan: Jagalah hartanya, perhatikan kehormatannya dan keluarganya.
Kesembilan dan kesepuluh: Kata kunci dalam masalah harta adalah tepat dalam memperkirakan dan dalam masalah keluarga adalah rapih dalam pengaturan.